*Hasil Lengkap Pro Futsal League Indonesia 2024-2025, Sabtu 11 Januari 2025: Black Steel FC vs Bintang Timur Surabaya 2-2!

KODEMIMPI.COM

Hasil Lengkap Pro Futsal League Indonesia 2024-2025, Sabtu 11 Januari 2025: Black Steel FC vs Bintang Timur Surabaya 2-2!

judul

HASIL lengkap Pro Futsal League Indonesia 2024-2025, Sabtu 11 Januari 2025 akan diulas dalam artikel ini. Sejumlah laga seru tersaji kemarin, salah satunya mempertemukan Black Steel FC vs Bintang Timur Surabaya yang berjalan sengit hingga berakhir imbang 2-2.

Ya, ajang Pro Futsal League Indonesia 2024-2025 telah memasuki seri kedua. Ada lima pertandingan seru yang digelar kemarin sejak pagi hari di GOR Ken Arok, Kota Malang.

1. Big match Black Steel FC vs Bintang Timur Surabaya

Big match yang mempertemukan Bintang Timur Surabaya melawan Black Steel FC berlangsung dengan intensitas tinggi bak final. Kedua tim, yang memiliki berbagai gelar juara, menampilkan permainan intens dengan tensi tinggi dan saling berbalas serangan.

Bintang Timur Surabaya, juara bertahan PFL selama tiga musim berturut-turut (2021-2022, 2022-2023, 2023-2024), menunjukkan kualitas permainan mereka. Pada laga ini, pelatih Diego Rios menurunkan dua pemain baru yang bergabung pada Desember 2024, yakni Roberto Ferreira Neto Gilvan dan Washington Luiz Gabriel. Keduanya langsung memberi dampak besar bagi tim.

Gol pertama bagi BTS tercipta pada menit ke-4 melalui Roberto Ferreira Neto Gilvan, yang baru saja meraih gelar top skor Liga Futsal Brasil 2024. Gilvan menggiring bola dari tengah lapangan dan melepaskan tendangan keras yang tak dapat dihalau kiper Black Steel FC.

Black Steel FC, yang juga memiliki catatan impresif dengan dua gelar juara PFL pada 2016 dan 2020, menunjukkan kematangannya. Di bawah kepemimpinan pelatih baru Sergio Lacerda Livramento, yang bergabung pada Desember 2024, tim ini berhasil menyamakan kedudukan melalui gol Cris Daniel Yeimo pada menit ke-25. Livramento.

Pelatih berpengalaman dengan kaya gelar di Brasil ini berhasil membawa timnya kembali ke dalam permainan. Pada menit ke-35, Black Steel FC bermain menekan dan kembali unggul setelah gol bunuh diri yang tercipta dari Rio Pangestu Putra.

Namun, pada menit ke-39, Washington Luiz Gabriel, mantan pemain Magnus Futsal asal Brasil, mencetak gol penyama kedudukan bagi Bintang Timur. Gol ini memastikan pertandingan berakhir dengan skor imbang 2-2, dan kedua tim pun harus puas berbagi poin.

2. Tuan Rumah Menang Susah Payah

Tak kalah seru, laga dramatis sang tuan rumah Unggul FC yang bertempur habis-habisan menjamu tim promosi Rafhely FC yang baru pertama kali tampil di Pro Futsal League (PFL). Tim kebanggaan Arek Malang ini langsung tampil agresif sejak awal.

Unggul FC membuka keunggulan berkat gol dari pemain Timnas Ikhsani Fajar pada menit ke-2. Kemudian disusul gol dari Andres Josue Teran yang juga merupakan pemain Timnas Venezuela, pada menit ke-7.

Tertinggal, Rafhely FC yang baru pertama kali tampil di Pro Futsal League (PFL) musim ini, berjuang keras untuk memperkecil ketertinggalan. Gol dari Harry Yunandar Dalimunthe pada menit ke-10 dan gol penyama kedudukan dari Efrinaldi pada menit ke-19 membuat skor menjadi 2-2.

Jelang akhir babak pertama, Unggul FC kembali memimpin berkat gol balasan dari Armia Zainul Almaraghi pada menit ke-19, membuat kedudukan 3-2. Memasuki babak kedua, Rafhely FC menunjukkan ketangguhan mereka. Memanfaatkan kelengahan pemain Unggul FC, mereka berhasil menyamakan kedudukan dengan gol Muhammad Sanjaya pada menit ke 28 menjadi 3-3.

Sebagai tuan rumah, Unggul FC terus menekan, namun ketangguhan penjaga gawang Rafhely FC, Farhan Helmy Lubis, berhasil menggagalkan berbagai upaya serangan. Namun terjadi kesalahan di lini belakang Rafhely FC memberikan peluang bagi Unggul FC.

Sebuah pelanggaran di kotak penalti menghadiahkan tendangan penalti untuk tim tuan rumah. Pemain asing Unggul FC, Wellington Pereira Rodriguez Adao, dengan tenang mengeksekusi penalti pada menit ke-38 dan membawa timnya unggul 4-3 hingga pertandingan berakhir.

Selaku tuan rumah, Pelatih Unggul FC Malang, Joao Nuno Alves, memberikan pujian betapa luar biasa ketatnya persaingan PFL. Dia menyebutkan bahwa semua tim yang berkompetisi sangat kuat.

Cosmo JNE

Black Steel FC

Unggul FC

Bintang Timur Surabaya