KODEMIMPI - Kekalahan dari Brighton & Hove Albion membuat manajer Manchester United Ruben Amorim mengamuk. Sampai-sampai layar televisi di ruang ganti jadi korban.
MU menelan hasil memalukan saat menjamu Brighton di Old Trafford, Minggu (19/1/2025) malam WIB, usai kalah dengan skor 1-3. Hasil yang membuat MU makin terbenam di posisi ke-13 klasemen Liga Inggris karena sudah 10 kali kalah.
Bahkan MU cuma menang sekali dari lima pertandingan terakhir dan kalah tiga kali. Tidak cuma itu, performa para pemain pun terbilang mengecewakan terutama Andre Onana yang terus melakukan blunder.
Ini tentu bukan awal yang diinginkan Amorim yang sudah dua bulan terakhir menangani tim. Dia sudah menelan tujuh kekalahan dari 15 laga awal, salah satu start terburuk manajer MU sepanjang sejarah.
Wajar ketika Amorim tidak bisa menyembunyikan rasa kecewanya dan mengkritik tim habis-habisan di sesi jumpa pers usai laga, dengan sebutan tim MU terburuk sepanjang sejarah.
Tidak cuma di depan pers, murka Amorim juga ditunjukkan di ruang ganti. Menurut laporan The Athletic, Amorim mengamuk di ruang ganti dan mengkritik para pemainnya yang tampil buruk.
TV besar di ruang ganti jadi korban kemarahan Amorim, sehingga layarnya pun rusak. TV itu disebut biasa digunakan Amorim untuk menunjukkan taktik sebelum pertandingan dimulai.
Alhasil, staf klub harus memperbaiki tv yang rusak sebelum laga kandang Liga Europa kontra Rangers, Kamis (23/1/2025) malam waktu setempat atau Jumat dini hari WIB.
Kejadian ini disebut baru pertama kali terjadi, karena Amorim tidak biasanya menumpahkan kekesalan langsung setelah laga. Dia lebih memilih menunggu 1-2 hari kemudian, sebelum melakukan evaluasi dan berbicara kepada para pemain.
Apa yang dilakukan Amorim mengingatkan publik pada hairdryer treatmen Sir Alex Ferguson selama 26 tahun di klub itu. Fergie biasa marah-marah ketika MU tampil buruk.